Alhamdulillah , walhamdulillah. masih lagi hidup pada hari ini walaupun terasa sakitnya semalam umpama malaikat maut ditepi.
terima kasih Allah..
topik pada hari ini ,
motifnya kembali kepada fitrah.
fitrah kita sebagai seorang hamba.
terkadang faa terfikir , bilamana terlalu mengutamakan kepentingan dunia , terus lalai dan alpa pada Allah. terkadang , kita rasa kita dah buat apa yang disyariatkan Allah , tapi mungkin kita hanya buat ala kadar , dan melebihkan fokus pada sahabat daripada ibadat.
umpama kita dengan kekasih hati. bayangkan perasaan kita jika kekasih hati yang dicintai lebih menghargai , lebih meluangkan masa kepada sahabatnya berbanding dengan kita.. sedih kan?
maka seprti itu jua ha kita dengan Allah. kita alpa dengan dunia , tapi Allah tetap dengan kasih ar-rahimnya menyayangi kita. Walaupun kita makin jauh daripada Allah, kita sibuk dengan hal kita sendiri , tapi Allah sentiasa mendekat, bahkan makin dekat . cuma hati kita yang keras tidak merasa cinta seperti Cinta kita pada Allah.
dah banyak kali sangat Allah beri petunjuk pada Faa. tapi seperti kalian juga, faa masih terus lalai dan mengulangi kelalaian silam.
umumnya , faa jenis yang akan fikir jauh dalam sesuatu perkara. faa jenis yang tak kisah dengan kawan-kawan. memang tak simpan dendam ke apa. dan ya , susah nak betul-betul percaya pada orang lain, sejujurnya.
Lalu apa kaitannya musibah ini dengan tajuk berterima kasih kepada Allah?
pada saat diuji dengan hal seperti itu, Faa duduk terfikir , sampai menangis teresak sendiri, bahkan sampai menangis di dalam solat , baru nak mengadu pada Allah rasa sedihnya bila kita ditinggal oleh sahabat yang kita sayang. diperlakukan seperti itu oleh sahabat sendiri.
satu saat ketika solat isyak, selepas baca surah Al-fatihah,faa monolog dalam hati,
"ya Allah, tak mampu aku nak tanggung semua dugaan ni.."
terus tiba-tiba RASA BAHU DITEPUK dengan kuat DARIPADA BELAKANG, sampai faa tergerak ke hadapan.
walhal masa tu tengah solat , dan takde orang dalam bilik faa. roommate pergi makan.
rasa macam ada malaikat dekat tepi yang tepuk bahu dan cakap ,
"sabarlah wahai manusia"
saat tu , masih dalam solat , terus menangis tersedu-sedu.. ,
Allahu Allah, rasa macam segala kesedihan yang faa pendam selama ni , segala duka yang terbuku dalam hati terluah saat menangis dalam solat. rasa jahilnya kita , rasa berdosa pada Allah..rasa dah jauh, dah banyak buat dosa...dan segala rasa menyesal seorang hamba terhadap Tuhannya..
selesai solat dan doa, terus faa tertidur di atas sejadah ..sampai lah roommate faa balik dan kejut faa..
masa tu , rasa lapang hati..rasa macam kesedihan tu semua hilang..
Terima Kasih Allah.. :')
kerana seakan DIBERI TEGURAN DARIPADA ALLAH , bahawa pergantungan di saat sedih atau gembira itu , hanya lah pada Allah. bukan maksud faa , semua kena dengan Allah, tak boleh cerita pada kawan pun..tak,bukan faa maksudkan macam tu..kita boleh bercerita kepada sahabat, kongsi suka duka tapi jadikanlah Allah itu sebagai tempat bergantung. khilaf faa sendiri sebab terlampau bergantung kepada kawan-kawan . sampai lupa Allah. walaupun kita solat , kita baca Quran tapi terkadang kita masih lalai dalam mengingati Allah.
Terkadang kita cakap , bagi nasihat dekat orang ramai, share post islamik dekat facebook, twitter bagai, tapi kita tak buat pun, kita sendiri tak ingat Allah..apa gunanya untuk diri sendiri?
kita makin jauh daripada Allah..
Faa sendiri rasa macam tu. selalu rasa macam lalainya diri ini .
pentingkan dunia, pentingkan pandangan manusia.
tipulah kalau kalian tak pernah rasa macam tu. kita semua pendosa , sering melakukan dosa.
kita , kalau dikhianati rakan , sudah rasa tidak akan percaya lagi .
tapi Allah, walaupun kita abaikan suruhanNYA, tapi Dia masih tetap setia disisi , tanpa jemu menarik kembali kita untuk kembali ke jalan yang benar. menarik kita untuk kembali ke landasan yang betul..
Terima Kasih Allah..
hakikat diri faa sendiri, faa tak nak jadi terlampau jumud , jumud yang memberatkan hukum Allah walhal terdapat keringanan atau rukhsah yang Allah berikan kepada HambaNya..
sensitif , mungkin? Jangan buat macam orang tu hina sangat , macam tak tau agama .
seakan kita sombong dengan agama yang kita ada.
tapi faa pun taknak jadi orang yang jahil , sekular sehingga meringankan hukum Allah walhal kita dituntut untuk melakukan ibadat , tapi mengabaikan terus dari kehidupan.umpamanya , cakap pasal agama sana sini , berceramah sana sini , tapi tak amal pun. tak buat pun.
Faa , nak hidup secara bersederhana. macam orang biasa. tak perlu cakap banyak, yang penting kita buat. dan kita ajak orang lain untuk sama-sama buat kebaikan dengan tindakan, bukan sekadar berkata-kata.
hidup sebagai seorang hamba yang mentaati suruhanNya..
kan kita genggam dunia sambil memburu akhirat.
Faa nak hidup macam orang biasa , yang mampu mencapai bahagia bersama-sama keluarga dan sahabat dalam mengejar redha-Nya..
tanpa dendam , tanpa pendam , tanpa persengketaan. tanpa menyakitkan hati orang lain..
hidup ,dengan mencontohi ahli keluarga rasulullah.
mulai saat ini ,
kita mulakan hidup baru .
sudikah kalian?
sudikah awak juga, bersama-sama menyertai saya ?
dalam suka duka, dalam sendu tawa .
Bismillah,
Terima Kasih Allah.
n/p : Opick - Anta Allah
Engkau Yang Pengasih
Engkau Yang Penyayang
Engkau Yang Memaafkan segala kesalahan
Engkau Yang Penyayang
Engkau Yang Memaafkan segala kesalahan
Hanyalah pada-Mu semua kan bermuara
Suka duka dan airmata
Engkaulah Allah Yang Maha Memaafkan
Setiap dosa dan kesalahan
Setiap dosa dan kesalahan
Yang tak pernah menolak satu pertaubatan
Karena Engkau Pemurah, Engaku Maha Penyayang
Anta Rahman, anta Rahim, anta Karim
Anta Malik, anta Ghofar Ya Illahi
Anta Rahman, anta Rahim, anta Karim
Anta Malik, anta Ghofar Ya Illahi
Anta Rahman, anta Rahim, anta Karim
Anta Allah, anta Allah
Karena segala yang terjadi
Adalah diri-Mu menjadi saksi
Setiap luka dan perih
Adalah diri-Mu menjadi saksi
Setiap luka dan perih
Engkaulah Allah yang akan mengobati
Anta Rahman, anta Rahim, anta Karim
Anta Malik, anta Ghofar Ya Illahi
Anta Rahman, anta Rahim, anta Karim
Anta Allah, anta Allah
Anta Rahman, anta Rahim, anta Karim
Anta Malik, anta Ghofar Ya Illahi
Anta Malik, anta Ghofar Ya Illahi
Anta Rahman, anta Rahim, anta Karim
Anta Allah, anta Allah
Allah Allah Allah..
Anta Ya Robbi
Anta Ya Robbi
*Alhamdulillah..
Faaizmir,
2.26pm
21/2/14
si
No comments:
Post a Comment